Pelajari cara meningkatkan performas dan SEO Website Anda. Jika Anda ingin menghadirkan situs web yang responsif, cepat, dan berperingkat baik di mesin pencari, mari mulai perjalanan kita menuju peningkatan performa dan SEO yang signifikan pada tampilan Desktop.
aksiografi.com – Dalam dunia digital yang semakin berkembang, performa dan optimisasi SEO (Search Engine Optimization) telah menjadi kunci utama untuk menarik perhatian dan mempertahankan pengunjung di situs web Anda. Meningkatkan kecepatan muat halaman, mengoptimalkan tampilan, dan memastikan situs web Anda mendapat peringkat tinggi dalam hasil pencarian adalah tujuan setiap pemilik situs.
Ada banyak tools yang berfungsi untuk peningkatan kinerja website. Salah satunya adalah PageSpeed. Oleh karena itu, google menyediakan layanan PageSpeed dan ada banyak plugin yang juga berfungsi sama.
Dalam artikel ini, kita akan membahas sepuluh indikator kunci pada PageSpeed Ninja yang memainkan peran sentral dalam meraih performa optimal dan peringkat SEO yang unggul.

1. Avoid Landing Page Redirects
Pengalihan halaman arahan dapat memperlambat waktu muat halaman. Dengan menghindari pengalihan yang tidak perlu, Anda dapat mengurangi waktu untuk merespons permintaan pengguna.
2. Enable Compression
Bagaimana mengompresi file-file gambar, CSS, dan JavaScrip? Dalam plugin pagespeed terdapat fitur enable compression. Mengaktifkan kompresi ini untuk file seperti gambar, CSS, dan JavaScript dapat mengurangi ukuran file yang harus diunduh oleh browser. Ini akan menghemat bandwidth dan mempercepat waktu muat halaman.
3. Leverage Browser Caching
Memanfaatkan cache browser memungkinkan pengguna untuk menyimpan salinan sumber daya pada perangkat mereka. Hal ini mengurangi jumlah permintaan ke server dan mempercepat rendering konten.
4. Reduce Server Response Time
Waktu respons server yang cepat merupakan faktor kunci dalam kinerja keseluruhan situs web. Mengurangi waktu oleh server untuk merespons permintaan pengguna dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan kecepatan muat halaman.
5. Minify CSS, HTML, dan JavaScript
Minifikasi adalah proses mengurangi ukuran file dengan menghilangkan karakter kosong dan komentar. Ini membantu mengurangi waktu muat halaman dan meningkatkan kecepatan pengiriman.
6. Eliminate Render-Blocking JavaScript and CSS
File JavaScript dan CSS yang menghambat rendering konten di atas lipatan dapat memperlambat waktu muat halaman. Dengan menghilangkan penghambat ini, Anda dapat meningkatkan responsivitas situs web.
7. Optimize Images
Gambar yang dioptimalkan dengan baik dapat mempercepat waktu muat halaman dan mengurangi penggunaan bandwidth. Kompresi dan pengaturan ukuran yang tepat adalah kunci untuk menjaga kualitas visual sambil mengurangi ukuran file.
8. Prioritize Visible Content
Mengutamakan konten yang terlihat di atas lipatan memungkinkan pengguna untuk segera melihat informasi yang paling penting. Ini meningkatkan kepuasan pengguna dan membantu mengurangi tingkat pembengkakan (bounce rate).
9. Minimize Server-Side Processing
Meminimalkan proses sisi server yang tidak perlu dapat mengurangi waktu untuk menghasilkan halaman. Ini dapat tercapai melalui teknik seperti caching dan optimisasi kode.
10. Optimize CSS Delivery
Memuat file CSS dengan cara yang optimal dapat mengurangi waktu muat halaman. Teknik seperti inline critical CSS dan deferred loading dapat membantu mempercepat rendering.
Menggunakan kombinasi dari indikator-indikator ini akan memberikan dampak positif pada performa dan SEO situs web Anda. Dengan menerapkan praktik-praktik terbaik ini, Anda akan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik, meningkatkan peringkat pencarian, dan menjadikan situs web Anda sebagai tujuan yang lebih menarik bagi pengunjung.