Boroco: Gulma Mengandung Khasiat Pengobatan

Date:

8 khasiat tanaman Boroco dalam pengobatan berdasarkan kearifan lokal secara turun-temurun dan hasil riset.

aksiografi.com – Boroco merupakan tanaman herba yang tumbuh di daerah tropis. Tanaman ini terkenal sebagai gulma yang membawa masalah bagi petani dalam sistem pertanian intensifikasi. Tanaman ini memiliki khasiat farmakologis sehingga ia masuk dalam daftar tanaman herba.

Tumbuhan tahunan ini mekar di pertengahan musim semi ke musim panas. Keindahan bunganya yang berwarna-warni menjadikan tanaman ini sering menjadi tanaman hias di pekarangan rumah. Ada warna ungu, putih, biru, dan merah. Perkembangbiakannya sangat cepat melalui biji.

Klasifikasi Boroco

Boroco, dalam bahasa Latin adalah Celosia argentea L., termasuk ke dalam famili Amaranthaceae. Dalam bahasa Inggris tanaman ini bernama quail grass, the plumed cockscomb, silver cock’s comb. Dalam bahasa Cina yaitu qing Xiang zi. Di Indonesia, boroco terkenal dengan sebutan jengger berbulu atau jengger ayam.

8 Khasiat Tanaman Boroco
Sumber foto: aliexpress.com

Tanaman ini memiliki nama daerah bayam ekor belanda, bayam kucing dan kuntha. Di beberapa daerah di Nusantara, boroco terkenal sesuai dengan daerahnya. Orang Sumatra Barat menyebut tanaman ini sebagai bayam bludu, orang Sunda menamakan jawer hayam, orang Jawa Tengah menyebut jengger ayam, dan orang Bali memberi nama janggar siap.

Sifat Kimiawi Boroco

Salah satu sifat kimia yang terkenal dari daun encok adalah rasanya yang pahit. Rasa pahit ini mungkin akibat adanya kandungan senyawa-senyawa tertentu dalam tanaman ini. Rasa pahit pada tanaman seringkali terkait dengan senyawa-senyawa seperti alkaloid, flavonoid, atau senyawa pahit lainnya yang berperan dalam pertahanan alami tanaman terhadap herbivora dan hama.

Selain itu, daun encok juga memiliki sifat sejuk. Sifat sejuk adalah istilah dalam pengobatan tradisional yang merujuk pada sifat tanaman yang dapat memberikan sensasi dingin atau membantu menurunkan suhu tubuh. Beberapa tanaman dengan sifat sejuk sering berguna dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi gejala demam, peradangan, atau kondisi lain yang memerlukan penurunan suhu tubuh.

Namun, meskipun sifat kimia seperti rasa pahit dan sifat sejuk telah teridentifikasi, kandungan kimia daun encok masih belum sepenuhnya terungkap. Ada kemungkinan bahwa tanaman ini mengandung senyawa-senyawa aktif lainnya yang belum teridentifikasi dan memerlukan penelitian lebih lanjut untuk dijelaskan.

Hasil Riset Celosia argenta L

Berbagai riset telah terungkap dalam menguji kandungan boroco seperti skrining fitokimia dan penetapan kandungan flavonoid seperti hasil riset Abd. Malik, Ferawati Edward, dan Risda Waris.

8 Khasiat Tanaman Boroco

Efek Farmakologis Celosia argenta L

Celosia argenta L. memiliki beberapa efek farmakologis yang menarik, yang telah menjadi fokus penelitian ilmiah. Dua efek farmakologis utama dari tumbuhan ini adalah sebagai berikut:

Anti Hipertensi

Efek anti hipertensi berarti bahwa Celosia argenta L. memiliki kemampuan untuk membantu menurunkan tekanan darah. Hal ini dapat sangat bermanfaat bagi individu yang mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi. Hipertensi merupakan kondisi medis yang serius dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Tanaman ini dapat membantu merilekskan pembuluh darah atau mengurangi resistensi pembuluh darah, sehingga mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah secara keseluruhan.

Efek anti hipertensi tanaman ini mungkin terkait dengan kandungan senyawa-senyawa tertentu, seperti fitokimia, flavonoid, alkaloid, atau senyawa lain yang dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular dan regulasi tekanan darah.

Anti Radang Mata

Efek anti radang mata berarti bahwa Celosia argenta L. memiliki potensi untuk membantu meredakan peradangan pada mata. Radang mata dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi, alergi, atau kondisi mata kronis tertentu. Efek anti radang mata dari tanaman ini mungkin berasal dari senyawa-senyawa antiinflamasi yang terkandung di dalamnya.

Kemampuan untuk mengurangi peradangan pada mata dapat memberikan manfaat bagi mereka yang mengalami gejala iritasi mata, kemerahan, atau ketidaknyamanan akibat peradangan.

Bagian Tanaman yang Berguna

Efek farmakologi ini diperoleh dari penggunaan biji, bunga atau seluruh tanaman, segar atau dikeringkan. Tanaman kering hasil penjemuran dapat disimpan.

Penyakit yang Dapat Terobati

Berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :

Obat Keratis (Radang Kornea)

Ambil biji boroco sebanyak 15 gram, tambahkan 4 hati ayam, lalu rebus bersama-sama sebanyak 3 gelas air. Didihkan hingga tersisa 1,5 gelas air. Makan hati ayam dan saring air rebusannya. Minum 3 kali dalam sehari, masing-masing setengah gelas. Lakukan secara rutin setiap pagi, siang, dan sore selama masa pengobatan.

Obat Hipertensi

Ambil biji boroco 30 gram lalu cuci. Rebus dengan tambahkan sebanyak 1 gelas air. Rebus hingga air tinggal ⅓ gelas. Bagi hasil rebusan menjadi dua, lalu minum setiap hari. pagi dan sore selama masa pengobatan.

Obat Muntah Darah

Ambil bunga boroco segar 30 – 60 gram. Rebus dengan menambahkan daging secukupnya, masak menjadi sup secukupnya.

Obat Mata

Ambil bunga boroco lalu rebus. Dinginkan lalu saring dengan menggunakan kertas saring. Air saringan berguna untuk cuci mata yang sakit.

Obat Keputihan

Ambil bunga boroco sebanyak 60 gram lalu tambahkan 60 gram daging. Lalu rebus seperti membuat sop. Lalu minum airnya dan makan dagingnya.

Obat Infeksi Luar dan Dalam Mata

Ambil biji boroco sebanyak 10 – 30 gram, lalu rebus, dan minum air rebusan secara rutin selama masa penyembuhan.

Obat Disentri

Ambil tanaman boroco bagian akar, batang, daun, dan bunga sebanyak 30 – 60 gram, cuci bersih lalu rebus dengan air sebanyak tiga gelas. Didihkan hingga tersisa 1,5 gelas. Minum tiga kali dalam sehari air rebusan itu.

Obat Infeksi Saluran Kencing

Ambil tanaman 30 – 60 gram, lalu rebus dan minum air rebusannya selama masa penyembuhan.

Itulah 8 (delapan) khasiat tanaman boroco bagi kesehatan. Perhatian: Keracunan terjadi karena pemakaian terlalu banyak yang biasanya memiliki gejala rasa kering di tenggorokan. Bila penggunaan obat ini dihentikan atau dikurangi, maka rasa kering ini akan hilang dengan sendirinya. Kontra indikasi untuk tekanan bola mata yang meninggi.

Penulis: Gusti Zainal

Penyunting: dr. Sri Hikmawati

Subscribe

Popular

More like this
Related

Menerawang Perjalanan World Day of International Justice Menuju Keadilan Global

Sebuah Refleksi Penuh Tantangan Terhadap Impunitas dan Perjuangan Keadilan...

Membangun Landasan Perbankan yang Kuat: Dari Nasionalisasi hingga Transformasi Bank Indonesia

aksiografi.com – Sejarah perbankan Indonesia mencatat peristiwa penting dengan...

Sejarah Terbentuknya Bank Indonesia: Dari Kolonialisme Menuju Kedaulatan Ekonomi

Pelajari sejarah terbentuknya Bank Indonesia, dari Yayasan Bank Indonesia...

Hari Jurnalis Olahraga Sedunia: Melintasi Garis Waktu Bersama Para Pemangku Cerita

aksiografi.com – Dalam gemuruh sorak-sorai penonton dan teriakan penuh...