Hari Gizi Nasional 2025 mengusung tema “Pilih Makanan Bergizi untuk Keluarga Sehat” dengan slogan “Makan Bergizi, Keluarga Sehat.” Fokus pada upaya mencegah stunting, anemia, dan obesitas untuk membangun generasi Indonesia yang sehat dan produktif.
Aksiografi.com — Setiap tahun, pada tanggal 25 Januari, Indonesia memperingati Hari Gizi Nasional (HGN) sebagai bentuk komitmen terhadap perbaikan status gizi masyarakat. Di tahun 2025, peringatan ini mengusung tema “Pilih Makanan Bergizi untuk Keluarga Sehat” dengan slogan “Makan Bergizi, Keluarga Sehat”. Tema ini, seperti dalam ‘Panduan Hari Gizi Nasional 2025’ oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih makanan bergizi untuk menciptakan keluarga yang sehat dan produktif. Tahun sebelumnya, 2024, temanya adalah “MP-ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting” menekankan perlunya kesadaran akan pentingnya makanan pendamping ASI yang kaya akan nutrisi.
Fokus dan Tantangan Gizi di Indonesia
Hari Gizi Nasional ke-65 ini menyoroti beberapa tantangan gizi Indonesia di masa depan, termasuk:
Stunting: Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2023, angka stunting di Indonesia telah menurun menjadi 21,6%, tetapi masih di atas ambang batas yang WHO tetapkan, yaitu 20%.
Anemia: Sekitar 22,8% remaja putri dan 24,8% ibu hamil di Indonesia mengalami anemia, yang berdampak pada kesehatan ibu dan anak.
Obesitas: Hampir 20% anak usia sekolah dan 15% remaja di Indonesia mengalami obesitas, yang dapat memicu risiko penyakit tidak menular seperti diabetes dan hipertensi di masa depan.
Selain itu, wasting (gizi buruk akut) juga menjadi perhatian, dengan sekitar 4,5 juta balita di Indonesia mengalami berat badan rendah ketimbang tinggi badannya. Hal ini menunjukkan perlunya pendekatan terpadu untuk memastikan gizi seimbang di semua kelompok usia.
Strategi dan Program untuk Meningkatkan Gizi
Kemenkes RI terus menggencarkan berbagai program untuk memperbaiki status gizi masyarakat, antara lain:
1. Kampanye “Isi Piringku”: Mengedukasi masyarakat tentang pola makan sehat dengan proporsi seimbang antara karbohidrat, protein, sayur, dan buah.
2. Intervensi Pencegahan Stunting: Penyediaan makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita melalui Posyandu.
3. Program Makanan Bergizi Gratis: Pemerintah menargetkan pemberian makanan bergizi gratis kepada 90 juta anak dan ibu hamil untuk mengurangi angka stunting.
4. Peningkatan Edukasi Gizi: Melalui Hari Gizi Nasional, pemerintah mengajak masyarakat untuk memahami pentingnya membaca label kemasan, memilih makanan lokal bergizi, dan mempraktikkan pola makan sehat di rumah.
Hari Gizi Nasional 2025: Momentum untuk Kolaborasi
Peringatan HGN 2025 melibatkan berbagai kegiatan, mulai dari penyuluhan di komunitas hingga kampanye di media sosial. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat, terutama di tengah isu gizi ganda (malnutrisi dan obesitas) yang terus menjadi perhatian. Pemerintah berharap masyarakat dapat memahami daftar menu makanan bergizi harian sehingga mereka dapat menyiapkan makanan bergizi bagi keluarganya.
Kemenkes RI juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mewujudkan target penurunan stunting menjadi 14% pada tahun 2024, sebagaimana dicanangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Salah satu upaya nyata adalah melibatkan tenaga kesehatan, kader Posyandu, dan komunitas lokal dalam mengedukasi masyarakat.
Membangun Generasi Sehat Melalui Gizi
Dengan tema “Pilih Makanan Bergizi untuk Keluarga Sehat”, Hari Gizi Nasional 2025 mengingatkan kita bahwa perbaikan gizi adalah investasi jangka panjang untuk membangun generasi yang sehat, kuat, dan produktif. Gizi yang baik bukan hanya tentang makanan yang cukup, tetapi juga tentang makanan yang bergizi, terjangkau, dan sesuai kebutuhan individu.
Melalui komitmen bersama, Indonesia diharapkan mampu menghadapi tantangan gizi dan menciptakan keluarga yang sehat, sekaligus berkontribusi pada kemajuan bangsa. Mari kita wujudkan Indonesia yang lebih sehat dengan memulai dari meja makan keluarga kita!